Alat dan Media Menggambar Bentuk | rozisenirupa.com

Alat dan media merupakan faktor utama dan sangat penting dalam menggambar bentuk. Hal itu tanpa mengesampingkan faktor bakat serta dukungan latihan yang intensif dan terus menerus. Sebelum menggambar bentuk sebaiknya kamu mempersiapkan dahulu alat dan media yang diperlukan. Tanpa persiapan alat dan media akan mengurangi ketepatan menggambar sesuai dengan yang kamu inginkan. Namun jangan khawatir, alat danmedia menggambar bentuk sudah banyak tersedia di toko-toko seni rupa atau toko buku. Kamu tinggal memilih sesuai dengan karakter objek gambar. Selain alat dan media yang telah tersedia, kamu dapat pula memakai alat yang ada di sekitarmu, contohnya arang kayu, jelaga, biji-bijian, atau daun-daunan yang memiliki pigmen warna.

Baca Juga: Pengertian Menggambar Bentuk dalam Seni Rupa Secara Lengkap | Macam-macam Gambar Bentuk

Adapun alat dan media yang biasanya dipergunakan dalam menggambar bentuk antara lain sebagai berikut:

A. Bidang Gambar

Kertas gambar merupakan bahan utama untuk menggambar bentuk. Kertas ini terdiri atas beragam jenis sesuai dengan keperluan dan kepentingan masing-masing. Namun, orang lazimnya menggunakan kertas gambar putih seperti karton putih atau kertas tipis seperti kertas HVS. Kertas gambar untuk keperluan menggambar bentuk sebaiknya bertekstur kasar dan tidak licin. Selain kertas, bidang gambar yang lainnya adalah papan tulis dan plastik transparan. Kedua benda tersebut bisa menjadi alternatif dari kertas gambar.

Baca Juga: Teknik Gradasi dalam Menggambar Bentuk

B. Pensil

Pensil yang dapat digunakan menggambar bentuk adalah pensil yang memiliki isi berupa grafit berwarna hitam. Pensil ini terbagi menjadi tiga jenis. Pertama, jenis pensil yang bertanda H (Hard) atau pensil keras yang biasanya digunakan untuk menggambar teknik bagi para perancang bangunan (arsitek), mulai dari H, 2H, 3H, …HHHH. Ukuran tersebut berarti semakin banyak H-nya pensil akan semakin keras. Kedua, jenis pensil sedang, yaitu pensil yang bertanda HB dan F. Ketiga, yaitu jenis pensil yang bertanda B, 2B, 3B, 4B, …BB. Huruf B berasal dari kata ”Bold” atau warnanya hitam/pekat. Semakin banyak angka pengikutnya maka semakin lunak. Pensil jenis inilah cocok untuk menggambar bentuk.

C. Pensil Warna

Bentuknya hampir mirip dengan pensil hitam, hanya isinya saja yang berwarna. Pewarna ini memiliki karakter keras dibandingkan dengan pastel dan krayon. Ada juga pensil warna yang bersifat aquarel.

Baca Juga: Peralatan yang Dipakai dalam Menggambar Bentuk

D. Pastel

Pastel terbuat dari sejenis kapur yang mengandung minyak dan pewarna serta memiliki sifat yang lembut (soft). Warna yang dihasilkan lebih terang dan ekspresif. Penggunaannya bisa dicampur antara warna yang satu dengan warna yang lainnya secara berulang-ulang.

E. Krayon

Krayon adalah media yang sejenis dengan pastel yang terbuat dari pewarna dan lilin. Pewarna ini memiliki sifat yang lebih keras dari pastel dan licin apabila digoreskan pada permukaan kertas. Sebaiknya krayon digunakan pada permukaan kertas yang memiliki tekstur kasar.

Baca Juga: Pengertian Teknik Arsir dan Macam-Macam Jenis Arsir

F. Cat Air

Cat air (water colour) mempunyai karakter transparan (tembus pandang). Warna yang dipulaskan terlebih dahulu tidak dapat ditutup dengan warna lain di atasnya karena akan bercampur. Penggunaannya biasanya dengan teknik aquarel.

G. Cat Poster

Cat poster atau cat plakat memiliki sifat opague, yaitu warna yang dipulaskan lebih dahulu bisa ditutup oleh warna berikutnya. Penggunaannya biasanya dengan teknik blok rata.

Baca Juga: Bahan yang Dipakai dalam Menggambar Bentuk

H. Tinta Bak

Tinta bak atau biasa disebut dengan tinta cina yang memiliki warna hitam pekat dan cocok digunakan dalam menggambar teknik siluet (gambar blok).

I. Pewarna Alam

Pewarna alam adalah jenis pewarna yang diambil langsung dari alam dengan cara mengolah sedemikian rupa dengan cara-cara tertentu. Seperti kunyit yang menghasilkan warna kuning, daun suji menghasilkan warna hijau, getah angsana menghasilkan warna merah darah, dan pohon nila yang menghasilkan warna biru keunguunguan.

J. Pewarna Kue (Esens/Gincu)

Pewarna ini biasanya sudah tersedia di toko kimia atau kue, berbentuk serbuk atau cairan yang tersimpan dalam botol-botol kecil atau sachet. Warnanya terbatas dan intensitas kepekatannya kurang. Penggunaanya biasanya dengan teknik transparan.

Baca Juga: Unsur-Unsur Visual Gambar Bentuk

K. Palet

Palet biasanya digunakan untuk mencampur cat. Bentuknya bervariasi dan biasanya terbuat dari plastik atau kayu (triplek).

L. Kuas

Ada berbagai bentuk kuas, seperti kuas lancip dan datar. Kuas dibedakan pula oleh bulu yang dipergunakannya, ada yang halus dan ada pula yang kasar. Dalam penggunaannya kuas disesuaikan dengan media cat yang digunakan. Kuas yang bentuknya lancip dan bulunya sangat halus, tersedia dalam berbagai ukuran mulai ukuran kecil (no.1) sampai ukuran besar (no.12) dipakai untuk cat air dan kertas. Adapun kuas dengan bulu rata dan kasar dipergunakan untuk melukis di atas kanvas.


sumber: bse seni rupa untuk smp/mts kelas vii, viii, ix

Post a Comment

Previous Post Next Post