Cara Mudah Afdruk Film Sablon Pasti Berhasil disertai Gambar

Afdruk merupakan langkah yang paling kritis dalam teknik cetak saring. Proses afdruk atau pemindahan gambar dari film positif pada screen sangat menentukan hasil akhir dari pencetakan atau
penyablonan. Ketelitian dalam proses afdruk sangat dibutuhkan untuk memperoleh screen yang berkualitas. Teknik afdruk untuk screen yang berbasis air dan berbasis minyak pada dasarnya sama. Akan tetapi yang membedakan adalah bahan dan ukuran screen yang digunakan. Bahan coating atau penutup pori-pori screen dari kedua jenis tersebut tidak dapat ditukar dalam penggunaan. Bahan coating berbasis air dapat menggunakan berbagai jenis merk dagang seperti Ulano TZ, Ultrasol, PhotoXol dan sebagainya. Pada bab ini akan diuraikan teknik afdruk yang digunakan untuk cetak saring berbasis air.


Teknik afdruk dilakukan melalui tahapan sebagai berikut:

a. Screen yang akan digunakan harus dibersihkan dari segala kotoran terlebih dahulu dengan air, baik pada bagian luar ataupun bagian dalam. Untuk mendapatkan screen yang benar-benar bersih, pada waktu pencucian dapat menggunakan campuran detergen.

b. Langkah selanjutnya screen dikeringkan dibawah sinar matahari sampai benar-benar kering. 

c. Campurkan bahan coating sesuai jenis, misalnya dengan Ulano TZ bahan berbentuk pasta dan sensitizer. Bahan ini dijual bersamasama dalam satu paket. Bahan ini merupakan obat peka cahaya. Sehingga memerlukan perlakuan khusus dalam pemakaian. Biasanya bahan ini dicampur dengan ukuran campuran satu botol pasta dicampur dengan satu botol sensitizer. Untuk pemakaian sedikit sebaiknya pencampuran secukupnya saja, sesuai kebutuhan. Bahan coating ini kalau sudah dicampur paling lama tahan 15 hari. Sebaiknya di simpan dalam almari es tetapi jangan dibekukan. Screen yang sudah bersih dan kering dilapisi obat peka cahaya dilakukan pada ruang gelap. Pelapisan dilakukan pada dua sisi bagian luar screen dan bagian dalam screen. Pelapisan dapat menggunakan penggaris plastik, mika, rakel atau alat yang ada pada dus obat peka cahaya atau apapun yang sifatnya meratakan. Jangan sampai ada bagian yang terlalu tebal atau tipis karena bisa mengganggu hasil afdruk. Selanjutnya screen yang sudah dilapisi obat peka cahaya dikeringkan dengan hairdryer sampai benarbenar kering pada bagian luar dan bagian dalam screen. Semua pekerjaan ini dilakukan di ruang gelap.
Pencampuran Bahan Coating
Diaduk hingga merata
d. Proses berikutnya adalah mengeringkan screen dengan hairdryer. Pengeringan juga harus dilakukan di ruang gelap. Teknik pengeringan dilakukan dari sisi luar dan sisi dalam screen, sampai benar-benar kering. Tanda-tanda screen sudah kering jika dipegang tidak lengket dan kalau dipukul seperti bunyi genderang.
Pengolesan Obat Peka Cahaya
Screen yang telah diolesi Obat
e. Setelah screen kering, selanjutnya adalah penyinaran untuk memindahkan gambar pada screen. Penyinaran dapat dilakukan dengan sinar lampu dan sinar matahari. Lama waktu penyinaran tergantung dari sinar matahari atau sinar lampu. Sinar matahari tengah hari, penyinaran membutuhkan waktu 10-30 detik. Dengan sinar lampu penyinaran memerlukan waktu 4-5 menit, atau sesuai kondisi lampu yang digunakan. Kedua teknik penyinaran ini, ada perbedaan dalam penyusunan rangkaian proses penyinaran. Jika dengan sinar matahari rangkaian dari bawah ke atas mulai dari papan landasan, busa 5 cm, kain hitam, screen, film positif dengan posisi terbalik, kaca bening dan kain hitam. Sinar berasal dari atas. Jika penyinaran dengan sinar lampu rangkaian proses penyinaran dari bawah ke atas dimulai dari meja afdruk, film positif posisi terbaca atau tidak terbalik, screen, kain hitam, busa 5 cm, kain hitam dan pemberat. Sumber sinar berasal dari sinar lampu yang ada dalam dalam meja afdruk.

Pengolesan Obat Peka Cahaya
f. Setelah penyinaran, buka rangkaian screen, bawa ke tempat pencucian dan siramlah screen dengan air dingin pada bagian dalam dan luarnya. Lanjutkan dengan penyemprotan screen sampai semua gambar pada screen berlubang dan tampak jelas. Jika masih ada gambar yang belum berlubang dapat di semprot lagi dengan spray gun secara perlahan-lahan sampai gambar tampak jelas dan berlubang. Keringkan screen sampai benarbenar kering di bawah sinar matahari atau di tempat terbuka.
Penyinaran dengan sinar lampu
Penyinaran dengan sinar matahari

g. Proses selanjutnya, untuk mengatasi adanya pori-pori screen yang terbuka atau berlubang, harus dilakukan pentusiran pada screen. Caranya kuaskan pada bagian screen yang bocor dengan bahan coating kemudian keringkan dengan hairdryer dan jemur sebentar di bawah sinar matahari. Screen siap untuk digunakan.
Penyemprotan Screen setelah proses afdruk
h. Proses selanjutnya, untuk mengatasi adanya pori-pori screen yang terbuka atau berlubang, harus dilakukan pentusiran pada screen. Caranya kuaskan pada bagian screen yang bocor dengan bahan coating kemudian keringkan dengan hairdryer dan jemur sebentar di bawah sinar matahari. Screen siap untuk digunakan.
Pentusiran

Sumber: buku cetak saring untuk smk kriya tekstil kelas xi semester 1

Post a Comment

Previous Post Next Post